CIMAHI, JURNALIS BICARA,– Ketua KONI Cimahi, H.Aries Permono, M.Si tanggapi ekspose revitalisasi Stadion Sangkuriang yang dilakukan Dinas PUPR Cimahi, di Kantor KONI, Jalan Sisingamangaraja, Cimahi. Kamis (21/01/2021).
Seperti diketahui, kata Aries. Pemprov Jabar telah menyetujui anggaran revitalisasi sebesar Rp, 273 Miliar, dan untuk tahap pertama sesuai DED (Detail Engineering Design) di tahun 2021 telah dialokasikan Rp,110 Miliar dari APBD.
|
READ ALSO : |
“Jika dilihat dari ekspose tadi dari PUPR, memang terlihat eklusif. Meski sebenarnya masih ada beberapa yang sedikit kurang,” kata Aries.
Seperti contoh untuk pemanfaatan ruang kerja atau disebut kantor dalam desain, katanya. Disitu, masih belum optimal dengan kebutuhan KONI.
“Selain ukurannya kecil, dibutuhkan ada sekitar 9 ruangan lagi. Termasuk ukuran ruangan VVIP, dan lainnya,” tandas Aries Permono pada JURNALIS BICARA, Kamis (21/01/2021).
Menurut Aries. Diperkirakan butuh waktu kurang lebih 4 tahun untuk menyelesaikan stadion. Pasalnya, anggarannya juga bertahap atau dicicil.
“Itu kan, hanya perkiraan. Semestinya sih tidak begitu,” ujarnya.
|
READ ALSO : |
Kendati demikian, Aries mengaku tetap bersyukur. Pasalnya, kebutuhan SOR (Sarana Olah Raga) untuk warga Cimahi dapat segera terwujud.
“Ya, stadion Sangkuriang itu kan sejarah. Jadi wajar saja, masyarakat selalu berharap cepat terealisasi,” pungkas dia.
Menanggapi hal tersebut, staff Tata Bangunan dan Jasa Konstruksi Dinas PUPR Cimahi, Deni Irawan mewakili Kabid dalam paparan ekspos, Kamis (21/01/2021).
Pihaknya menjelaskan hanya sebatas terkait persoalan perencanaan teknis (Mastesplan dan DED) Revitalisasi Stadion Sangkuriang.
“Ya, saya hanya ekspose saja. Sesuai kapasitas dan kewenangan saya,” katanya.
Namun demikian, pihaknya tetap akan menyampaikan perihal keluhan KONI Cimahi, ” kita sampaikan tentunya. Nanti itu ada diranah pimpinan,” tutup Deni Irawan. (Lucky/Jubir).***