Lezat Dan Mengguah Selera, Inilah Manfaat Mengkonsumsi Ceker Yang Bagus Untuk Kesehatan Kulit

Hidangan Ceker Ayam (pixabay)

JURNALIS BICARA – Khasiat ceker bagi kesehatan tubuh tidak bisa untuk di anggap ringan begitu saja.

Nampaknya, ceker memiliki manfaat luar biasa bagi kesehatan tubuh yang sayangnya jarang diketahui orang.

Bentuknya yang aneh juga dengan beberapa alasan lain, membuat ceker tak banyak digemari oleh banyak orang.

Baca Juga:Jaga Kesehatan Tubuh, Cukup Dengan Meminum Rebusan Daun Nilam Yang Diyakini Sembuhkan Berbagai Penyakit

Kendati demikian Anda bisa melihat manfaat apa saja yang bisa didapatkan dari mengkonsumsi ceker ini bagi kesehatan tubuh.

Dirangkum Jurnalisbicara.com dari berbagai sumber pada Minggu, 12 Maret 2023, berikut ini manfaat ceker bagi kesehatan tubuh.

1. Menurunkan Tekanan Darah

Baca Juga: Meskipun Punya Rasa Asam Yang Kuat, Belimbing Wuluh Ini Miliki Segudang Manfaat Bagi Kesehatan

Ceker ayam mengandung kolagen lebih banyak dibandingkan dada ayam. Kandungan ini juga berfungsi untuk menurunkan kadar tekanan darah.

Kolagen mampu mengurangi kadar renin plasma sehingga tekanan darah tidak akan terus meningkat.

Umumnya pengolahan sup ceker ayam membutuhkan banyak garam.

Namun, pada pengidap darah tinggi, sebaiknya penggunaan garam tidak sebanyak porsi orang tanpa hipertensi.

2. Meremajakan Kulit

Ceker ayam kaya akan kolagen yang baik untuk kulit karena kemampuannya membentuk sel. Kolagen juga meningkatkan elastisitas kulit dan mencegah penuaan dini penyebab kulit keriput.

Lantaran efek tersebut, mengonsumsi ceker ayam dapat membantu menjaga kecantikan kulit.

3. Mempercepat Penyembuhan Luka

Kandungan gizi ceker ayam yang cukup lengkap, seperti kolagen, komponen protein, dan albumin, membuatnya mampu mempercepat penyembuhan luka dan mengatasi kerusakan sel.

Nutrisi ceker ayam mampu mempercepat proses penggantian sel yang rusak. Hal ini membantu tubuh meningkatkan kemampuannya menyerang infeksi.

Baca Juga :  RKPD OKI 2025 Fokus Penguatan Infrastruktur untuk Pertumbuhan Ekonomi

4. Mengatasi Masalah Pencernaan