Tuntaskan Nazar, Wartawati Senior Lina Nekad Plontosin Kepalanya

BANDUNG–  Aksi ini tergolong berani, seorang wartawati senior Lina dari media Koran SINAR PAGI. Nekad mencukur rambutnya hingga plontos seperti artis beken Dedi Corbuzier.

Rambut yang seyogyanya menjadi mahkota bagi kaum hawa. Ini, justru dihabiskan hingga botak, nyaris tidak menyisakan sehelai rambut pun.

Hal inilah yang jadi pemicu ajang perbincangan publik, bagi rekan-rekan kalangan jurnalis se-antero Bandung Raya. 

Bahkan, aksi nekadnya ternyata banyak diapresiasi birokrat, legeslator maupun masyarakat. 

Saat ditemui, Tim Liputan Khusus JUBIR, di kantor Pemkab Bandung Barat (KBB), Kamis, (01/04/2021).  Dirinya mengaku hal tersebut dilakukan untuk memenuhi nazar atas janjinya terhadap sang Kholik.

“Betul pak, saya lakukan ini karena saya janji. Jika Bupati KBB kelak ditetapkan tersangka KPK, saya akan plontosin rambut sampai habis,” kata Herlina yang di iyakan oleh rekan-rekan wartawan lainya.

READ ALSO

Selama ini, aku Lina. Bupati Aa Umbara Sutisna sering sekali mendeskreditkan media berikut jurnalisnya.

Menurutnya, hanya media tertentu saja yang diakomodir oleh humas KBB. Atau lebih bijaknya sepaham dengan pihaknya.

“Jelas, hampir 2,5 tahun dimasa kepemimpinannya. Kami Pokja merasa di kebiri oleh Bupati KBB, sakit sekali,” tutur Bunda panggilan akrabnya.

Ditemui terpisah, Sekretaris Pokja KBB, Deni HM mengaku terkejut.  Pasalnya, seperti ada pesan moral dibalik cukurnya rambut. 

“Bisa saja, secara filosofis gundul itu bersih. Diharapkan KPK, untuk mengusut tuntas terkait kasus Bansos Covid-19 yang menyeret Bupati KBB berikut anaknya,” kata Deni.

Kendati demikian, pihaknya berharap jangan terlalu dibesar-besarkan. Itu hal yang lumrah, spontanitas karena ada pesan moril terhadap pemerintah.

“Luar biasa, meski sebenarnya kaget. Semoga nekadnya Bunda Lina, jadi momentum wartawan KBB lebih kompak, bersatu dan bersinergis untuk mendukung KPK tuntaskan kasus ini,” tandas dia.

Di singgung soal kedekatan dengan orang nomor dua di Pemkab KBB, Deni mengaku sering komunikasi. Bahkan terjalin hubungan baik dengan Pokja Wartawan KBB.

“Baik, selama ini tidak ada masalah. Ya, semoga saja beliau bisa amanah. Dan selama ini juga dekat dengan jurnalis, intinya kami berharap tuntaskan masalah Bansos, karena ini hak warga,” pungkas Deni HM. (Red/Jubir).***

Baca Juga :  Ditreskrimum Polda Jateng dan Polrestabes Semarang Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan di Hotel Royal Phoenix