PURWAKARTA, jurnalisbicara.com – Calkades Cilangkap Juliana menyerahkan hadiah pemenang lomba Tahfidz Qur’an dan Adzan Pelajar TK, SD dan SMP sederajat se Desa Cilangkap Kecamatan Babakan Cikao Kabupaten Purwakarta Jawabarat di kediamanya, Rabu (25/08/2021)
Desa Cilangkap Hari ini Tahun 2021, di Kediaman Calkades Cilangkap, Rabu (25/08/2021), Dari lomba Tahfidz Qur’an se Desa Cilangkap Kabupaten Purwakarta, yang diselenggarakan oleh Calkades nomor urut 2 Juliana bersama para Tokoh MUI Desa Cilangkap.
Dari hasil lomba Tahfidz Qur’an dan Adzan tersebut sebanyak 15 siswa menerima hadiah untuk putra dan putri, berupa piala, Al-Qur’an, serta sertifikat yang bisa membantu para tahfidz untuk belajar lebih lagi, selain itu juga para pemenang mendapatkan berupa uang pembinaan dari acara tersebut.
“Saya berharap kedepan program Tahfidz Qur’an ini dapat dilanjutkan, sehingga lebih banyak lagi penghafal Alquran di di Desa ini, Karena anak hafiz dan hafiza ini adalah anak yang memiliki intelektual tinggi, Sehingga ketika mereka dihadapkan dalam stuasi akademi apapun itu, mereka lebih mudah untuk beradaptasi,” ujar Juliana.
Selain itu Juliana berharap nantinya lomba tahfidz dapat terus ditingkatkan, dengan tidak mengabaikan protokol kesehatan yang telah di himbau oleh pemerintah dan tentunya akan memperluas kalangan pesertanya.
“Kami harap hadiah yang diberikan bermanfaat untuk menunjang pendidikan dan lainya, semoga anak-anak Desa Cilangkap menjadi anak-anak yang cerdas dan juga banyak yang menjadi penghafal Alquran,” kata Juliana.
Sementara itu, Ketua MUI Kiai Mansyur Desa Cilangkap Kecamatan Babakan Cikao pun berpesan kepada panitia, berharap kedepanya, selain mengembangkan tingkat peserta, namun juga berharap agar para orangtuanya pun di ikut sertakan dalam lomba seperti ini, agar dapat mempererat dan lebih mendalami tentang Al-qur’an disamping masih pandemi Covid-19 saat ini.
“Kedepan kegiatan tahfiz ini dapat berkesinambungan, sehingga program ini tidak hanya melibatkan satu desa saja, tapi juga bisa melibatkan ke wilayah lainya, semoga harapan dan do’a kita semua dapat di kabulkan oleh allah SWT. ” ucap Kiai Mansyur.
“Dan ini pertanda bahwa penghafal Alquran itu tidak hanya berada di tingkat Dewasa saja, namun juga para pelajar setingkat TK pun sudah bisa, dan mungkin kedepanya para orangtuanya pun bisa diikutsertakan dalam lomba ini, sebagai pengingat dan memperdalam silaturahmi antar muslim, kemudian semoga dapat dilanjutkan dimasa yang akan datang,” tutupnya.
Kegiatan terlaksana dengan lancar dan penuh nuansa islami walaupun diselenggarakan dalam situasi pandemi saat ini, namun tetap disertai dengan protokol kesehatan. (Dwi)