Dewan Pembina PGRI Dukung Penuh Peluncuran Kurikulum Merdeka

KOTA SUKABUMI, jurnalisbicara.com – Terkait dengan diluncurkannya Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Mengajar oleh Menteri Pendidikan dan Ristek RI, Nadhiem Makarim, Dewan Pembina PGRI sekaligus Ketua DPP AKSI, DR. Dudung Nurullah Koswara, M.Pd menyatakan mendukung sepenuhnya kebijakan tersebut.

Ia menilai, Kurikulum Merdeka, sangat luar biasa dan berbeda dengan Kurikulum sebelumnya, karena penerapannya tidak memaksa, tapi disesuaikan dengan kondisi sekolah masing – masing.

Dikatakan, Kurukulum Darurat yang hadir mendadak ditengah pandemi yang luar biasa ini, betransformasi menjadi Kurikulum Prototype, dan Kurikulum Prototype tersebut kemudian berubah lagi labelnya menjadi Kurikulum Merdeka, yang dikawal dengan Platform Merdeka Mengajar, menyesuaikan kesiapan masing – masing sekolah dalam pelaksanaannya.

“Mas Nadhiem sangat luar biasa, karena dia memahami tentang keragaman, kesiapan dan situasi disetiap sekolah, sehingga kurikulum itu tidak harus diterapkan secara bersama – sama dan tidak harus semua menerapkannya secara apa adanya, tetapi diterapkan secara merdeka sesuai dengan kesiapan masing – masing sekolah,” ujarnya, via sambungan telepon selular, Jum’at (11/02/2022).

Pria yang biasa disapa DNK ini kemudian mencontohkan penerapan kurikulum ini dengan saat kita menyiram tanaman, dimana terdapat 3 pot tanaman yang berbeda kondisi, berair, kering dan semi kering,

“Jadi bagaimana kita menyiram ketiga pot tersebut agar tanaman dalam ketiga pot berbeda kondisi itu, bisa tetap tumbuh subur, tentu dengan tidak menyiramnya secara langsung, tapi disesuaikan dengan kesiapan pot dalam menerima air,” tutur DNK.

Selaku Dewan Pembina PGRI, dirinya menyatakan mendukung setiap upaya perubahan dan upaya adaptasi yang dikeluarkan pemerintah, khususnya yang berkaitan dengan Dunia Pendidikan.

“Intinya sederhana, essential dan adaptif humanis,” tandasnya.

Baca Juga :  Dewan Kecewa Jalan Cor Beton Tanjung Serian Tidak Diselesaikan