Kantongi Nomor Urut 2, Juliana Calon Kepala Desa Cilangkap Banjir Dukungan Warga

PURWAKARTA, jurnalisbicara.com – Hiruk pikuk pesta demokrasi pemilihan kepala desa (Pilkades) di Desa Cilangkap Kecamatan Babakancikao Kabupaten Purwakarta.Jum’at (18/6/2021)

Memasuki masa pengundian nomor urut calon. Begitu juga dengan calon Kepala Desa, Juliana yang mendapat nomor urut 2, dirinya semakin optimis dalam pertarungan kali ini karena telah banyak mengantongi suara dari warga untuk perubahan desa yang lebih baik.

Arus dukungan mengalir deras terhadap Juliana Dukungan itu berasal dari masyarakat kebanyakan. Warga mendatangi acara pengundian nomor urut kemudian mengikuti arak arakan keliling kampung di lanjutkan kediamannya di kampung Sukamukya. Mereka mempercayai Juliana dapat mengemban amanat ini untuk perubahan kearah yang lebih baik bagi Desa Cilangkap.

Calon Kepala Desa Termuda ini, berkomitmen ingin membangun desa kelahirannya agar lebih maju, masyarakatnya lebih sejahtera dan transparansi pengelolaan keuangan desa serta pembangunan infrastruktur yang pro rakyat sehingga mampu mendongkrak perekonomian masyarakat.

“Transparansi sangat penting, karena masyarakat harus mengetahui tata kelola keuangan desa. Kurangnya transparansi mulai proses penganggaran sampai laporan penggunaan dana mengakibatkan akuntabelitas pekerjaan yang dilaksanakan diragukan oleh masyarakat,”tuturnya

Menurut Juliana, menciptakan perubahan yang lebih baik itu sangat penting, bukan hanya sekedar bicara saja, tetapi bukti dan karya nyata kepada masyarakat. Seorang kepala desa harus mengerti kepentingan warganya dari hati nurani yang paling dalam.

Di sisi lain, kebersamaan alias bersatu seluruh warga Desa Cilangkap diperlukan untuk membangun desa.

Ia berharap agar warga desa Cilangkap dapat memilih dirinya yang dapat membantu melakukan perubahan kearah lebih baik.

“siap maju, optimis untuk meraih kemenangan dan mengemban Amanat Masyarakat yang merindukan Perubahan di Desa Cilangkap,”pungkasnya.

Baca Juga :  Aksi Bela Palestina Kumpulkan Donasi Lebih Dari Rp.100 Juta