Forkopimda Kab.Sukabumi, Pimpinan Dan Anggota DPRD Ikuti Paripurna Simak Pidato Kenegaraan Presiden RI

KAB.SUKABUMI, jurnalisbicara.com – Bupati Sukabumi, H.Marwan Hamami, Ketua DPRD, Yudha Sukmagara, unsur Pimpinan, para anggota bersama Forkopimda mengikuti rapat paripurna DPRD, Selasa (16/08/2022), di Gedung DPRD Kabupaten Sukabumi ini, untuk mendengarkan pidato kenegaraan Presiden RI.

Dalam pidatonya, Presiden H.Joko Widodo mengatakan, Indonesia patut bersyukur. Sebab, mampu menghadapi krisis global. Hal itu mulai dari pandemi covid 19 hingga krisis akibat perang Rusia- Ukraina.

“Semua negara di dunia menghadapi ujian sangat berat dan sulit. Mulai dari covid 19 dan meletusnya perang Ukraina-Rusia. Di tengah tantangan berat itu, Indonesia patut bersyukur. Sebab, mampu menghadapi krisis global ini,” ujarnya.

Menurutnya, Indonesia berhasil mengendalikan covid 19. Bahkan, masuk 5 besar vaksinasi terbanyak di dunia. Tak hanya itu saja, inflasi pun mampu ditekan dan ekonomi berhasil tumbuh positif.

“Capaian ini patut disyukuri. Di satu sisi harus tetap hati-hati, namun di sisi lain agenda bangsa harus dilanjutkan untuk meraih Indonesia maju,” ucapnya.

Bangsa Indonesia, menunjukan diri sebagai negara yang tangguh. Hal itu bisa menjadi acuan untuk mengelola agenda besar dengan baik.

“Inilah kekuatan untuk membangun NKRI. Ditambah dengan kekuatan sunber daya alam yang melimpah, wilayah luas, serta keanekaragaman hayati yang kaya,” ungkapnya.

Selain itu, kepercayaan internasional meningkat tajam. Termasuk, Indonesia diterima Ukraina dan Rusia sebagai negara pembawa kedamaian.

“Kita memperoleh kesempatan besar membangun kerjasama -kerjasama internasional,” bebernya.

Indonesia juga mampu mencapai sistem ketahanan pangan dan swasembada beras sejak 2019. Sehingga, beras konsumsi tak lagi impor.

“Pembangunan bendungan dan lainnya menjadi pendukung produktivitas kita,” terangnya.

Presiden mengingatkan semua pihak untuk terus melanjutkan reforma agraria. Termasuk mendukung UMKM agar naik kelas..

Baca Juga :  Langgar Larangan Mudik, Ratusan Pegawai Non-ASN Kota Semarang Akan Dipecat

“Digitalisasi harus terus didorong dan layanan kesehatan serta pendidikan harus diprioritaskan,” bebernya.

Sementara itu, Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami membenarkan stabilitas ekonomi sosial di Indonesia lebih baik jika dibandingkan negara lain. Bahkan Indonesia masih mampu swasembada beras.

“Termasuk di Sukabumi masih dalam kondisi swasembada beras. Ditambah UMKM sebagai faktor penggerak juga,” bebernya.

Maka dari itu, prospek Indonesia ke depan sangat luar biasa. Ditambah sumber daya manusia dan alam yang melimpah.

“Potensi yang kita miliki bisa mengantisipasi kondisi global. Termasuk adanya dukungan dari daerah. Apalagi, Kabupaten Sukabumi memiliki potensi yang sangat luar biasa. Kita songsong masa depan dengan kemampuan yang dimiliki,” pungkasnya. (Salsa/Sop)